SukabumiBerita.com—Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sukabumi mengerahkan personel untuk mengatasi bencana banjir yang merendam Jalur Lingkar Selatan (Jalingsel) Kota Sukabumi. Banjir tersebut akibat adanya penyumbatan di saluran irigasi, Kamis (10/10/2024).
“Kami mengerahkan delapan anggota tim reaksi cepat penanggulangan bencana untuk menanggulangi banjir yang merendam sebagian Jalingsel Sukabumi. Dan beberapa rumah akibat meluapnya air saluran irigasi yang berada di Kelurahan Cibeureumhilir,” kata Kepala Pelaksana BPBD Kota Sukabumi Novian Rahmat seperti dilansir Antara dikutip hari ini.
Menurut Novian, banjir ini disebabkan oleh turun hujan deras pada pukul 18.00 WIB sehingga debit air di saluran irigasi meningkat. Ditambah adanya penyumbatan sampah.
Akibatnya, saluran irigasi tersebut tidak mampu menampung air. Sehingga melimpah ke permukiman dan Jalingsel Sukabumi.
Petugas yang diterjunkan langsung melakukan penanggulangan di titik yang memicu terjadinya banjir. Seperti membersihkan saluran irigasi yang tersumbat oleh sampah.
Banjir baru bisa tertangani sekitar satu jam kemudian. Tepatnya, pada pukul 20.00 WIB air sudah mulai surut.
Selain merendam permukiman warga dan Jalingsel Sukabumi, banjir mengakibatkan satu unit warung milik warga dan tembok penahan tanah (TPT) di sekitar saluran irigasi roboh. Namun, tidak ada korban jiwa maupun luka dan arus lalu lintas di Jalingsel Sukabumi yang awalnya tersendat berangsur normal.
“Hingga saat ini kami masih melakukan pendataan terhadap bangunan dan fasilitas umum maupun sosial yang terdampak banjir. Sementara untuk kerugian masih dalam perhitungan,” katanya.
Novian punmengimbau kepada masyarakat untuk selalu waspada dengan kondisi cuaca ekstrem yang bisa terjadi kapan saja. Sehingga memicu terjinya bencana hidrometeologi seperti banjir, longsor, angin puting beliung dan lainnya.