Sukabumi Berita | Pemerintah memberikan stimulus hari besar keagamaan nasional (HBKN) Ramadhan dan Lebaran berupa diskon harga tiket pesawat, diskon tarif tol sebagai bagian dari strategi mengakselerasi pertumbuhan ekonomi selama kuartal pertama 2025.
“Kami juga mempersiapkan penurunan harga tiket pesawat selama dua minggu dan penurunan tarif jalan tol di beberapa ruas jalan utama di saat liburan Idul Fitri dan Hari Raya nyepi yang waktunya kali ini sangat berdekatan,” kata Presiden Prabowo Subianto saat memberikan keterangan pers di Pangkalan Angkatan Udara (Lanud) TNI AU Halim Perdanakusuma Jakarta, Jumat (28/2/2025).
Presiden telah menginstruksikan maskapai untuk menurunkan harga tiket pesawat dalam waktu dua pekan ke depan. Selain itu, Presiden juga memerintahkan adanya penurunan tarif jalan tol di beberapa ruas jalan utama saat liburan Idul Fitri dan Hari Raya Nyepi.
Presiden Prabowo mengatakan telah menugaskan Kementerian Perhubungan, Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan Kementerian Pekerjaan Umum untuk meneruskan arahan tersebut kepada badan usaha.
“Memastikan semua fasilitas transportasi dan pelayanan publik dapat berjalan lancar, aman dan memudahkan arus mudik masyarakat,” kata Prabowo.
Sesuai arahan Presiden, Kementerian Keuangan (Kemenkeu) memberikan insentif berupa diskon Pajak Pertambahan Nilai atau PPN DTP (Ditanggung Pemerintah) sebesar 6% untuk tiket pesawat kelas ekonomi domestik untuk meringankan beban mudik Lebaran masyarakat dan mendukung kelancaran arus mudik Lebaran 2025.
Jadi, PPN yang seharusnya 11%, cukup dibayarkan 5% saja oleh masyarakat pengguna transportasi udara tersebut.
Pengumuman PPN DTP ini disampaikan secara resmi Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati pada Sabtu (1/3/2025) dan mulai berlaku untuk pembelian tiket sejak 1 Maret 2025 kemarin.
“Pajak pertambahan nilai yang ditanggung pemerintah sebagian untuk tiket ekonomi domestik bagi masyarakat kita yang akan melakukan traveling,” kata Menkeu Sri Mulyani di Bandara Soekarno Hatta, kemarin.
Kebijakan ini berlaku untuk tiket dengan jadwal penerbangan pada periode 24 Maret 2025 hingga 7 April 2025, yakni seminggu sebelum dan sesudah Idul Fitri 1446 H.
Dengan adanya insentif ini, harga tiket pesawat ekonomi domestik diperkirakan turun signifikan sekitar 13-14%.
Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengatakan pemerintah segera mengumumkan ketentuan diskon harga tiket pesawat untuk periode libur lebaran idul fitri tahun ini.
AHY mengatakan, pemerintah berupaya menurunkan harga tiket moda transportasi untuk libur lebaran idul fitri dalam waktu dekat. Hal ini menyusul adanya budaya masyarakat yang terbiasa memesan tiket keberangkatan dan kepulangan mudik lebaran sejak jauh hari.
Kementerian Pekerjaan Umum juga tengah menyiapkan skema diskon hingga gratis tarif tol selama libur Lebaran Idul Fitri 2025. Langkah tersebut diambil sebagai upaya mengurai kemacetan saat arus mudik dan balik saat Lebaran tahun ini.
Penerapan tol gratis ini menyasar kepada pembukaan tol fungsional sepanjang 58,42 kilometer (km). Tol fungsional merujuk kepada jalan tol yang belum sepenuhnya selesai dibangun tetapi sudah bisa digunakan secara terbatas.
Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo mengatakan salah satu tol fungsional yang akan dibuka saat momen lebaran tahun ini adalah Jalan Tol Solo – Yogyakarta – YIA Kulonprogo Segmen Klaten – Prambanan 6 km.
Dody menargetkan pembukaan tol fungsional dapat terjadi pada H-10 Lebaran. “Ada beberapa tol yang kami kebut penyelesaiannya, seperti di Palembang dan Yogya dari ruas Prambanan sampai dekat bandara sekitar 6 km. Kami juga sedang kebut untuk difungsionalkan supaya mengurai kemacetan pada saat ada arus mudik,” kata Dody.