spot_img
Sabtu, Desember 13, 2025

KPU Tetapkan Asjap dan Andreas Kepala Daerah Terpilih Kabupaten Sukabumi

Baca Juga

Sukabumi Berita | Ketua KPU Kabupaten Sukabumi menyerahkan SK KPU Kabupaten Sukabumi tentang penetapan Kepala Daerah Kabupaten Sukabumi terpilih periode 2025-2030 kepada pasangan Bupati-Wabup Sukabumi terpilih Asjap-Andreas pada rapat pleno penetapan pasangan calon terpilih pada Kamis (6/2/2025).

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi menetapkan Asep Japar (Asjap)-Andreas sebagai pasangan Bupati-Wakil Bupati terpilih periode 2025-2030 pada rapat pleno terbuka, kemarin.

Penetapan kepala daerah terpilih sesuai Surat Keputusan KPU Kabupaten Sukabumi Nomor 10 tahun 2025 yang menetapkan pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Sukabumi nomor urut 2 Asjap-Andreas sebagai Bupati-Wakil Bupati Sukabumi terpilih periode tahun 2025-2030 dalam Pilkada 2024.

“Rapat pleno ini kami gelar setelah hakim Mahkamah Konstitusi (MK) menolak permohonan perkara Nomor 235/PHPU.BUP-XXIII/2025 yang dimohonkan pasangan calon nomor urut 1 Iyos Soemantri-Zainul dan memutuskan untuk tidak menerima Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 pada Rabu (5/2),” kata Ketua KPU Kabupaten Sukabumi Kasmin Belle di Sukabumi, seperti dilansir Antara.

Menurut Kasmin, pihaknya sengaja menggelar rapat pleno sehari setelah MK menolak gugatan dari pasangan Iyos-Zainul, karena pihaknya berharap kepala daerah terpilih bisa ikut pelantikan yang sudah dijadwalkan oleh pemerintah pusat.

Rapat pleno ini hanya dihadiri oleh Asjap-Andreas bersama perwakilan dari partai pengusung, tim pemenangan dan tim suksesnya. Sementara untuk Iyos-Zainul tidak hadir dalam penetapan Bupati-Wabup Sukabumi terpilih.

Namun demikian, ketidakhadiran pasangan nomor urut 1 ini tidak akan mengubah hasil pilkada lalu, karena sengketa dan gugatan sudah selesai di MK.

“Apakah nantinya Asjap-Andreas dilantik pada 20 Februari mendatang, kami belum bisa memastikannya karena untuk pelantikan diserahkan ke DPRD Kabupaten Sukabumi dan nantinya legislatif yang akan mengusulkan,” katanya.

spot_img
spot_img
Terbaru

Sebanyak 59 Santri Diduga Masih Tertimbun Reruntuhan di Ponpes Al Khoziny, Evakuasi Kini Pakai Alat Berat

Sukabumi Berita | Memasuki hari kelima pencarian korban, sejumlah alat berat mulai dipergunakan dalam evakuasi korban ambruknya bangunan di Ponpes Al...
spot_img
spot_img