spot_img
Minggu, November 9, 2025

Polisi Tangkap Dua Penjual Gadis Asal Sukabumi ke China

Baca Juga

Sukabumi Berita | Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Jawa Barat (Jabar) menangkap dua tersangka penjual gadis berinisial RR asal Sukabumi ke Guangzhou, China untuk prostitusi. Mereka berinisial Y (38 tahun) dan JA (30 tahun).

Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Hendra Rochmawan mengungkapkan, keduanya telah dibawa dan diperiksa penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Jabar. Keduanya didampingi kuasa hukum masing-masing dan telah ditetapkan sebagai tersangka.

“Saudara Y dan JA telah memenuhi unsur pasal 4 Undang-Undang RI nomor 21 tahun 2007 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Perdagangan Orang, juncto pasal 55 ayat (1) ke — 1e juncto pasal 56 KUHPidana,” kata Hendra, Minggu (28/9/2025).

Hendra mengatakan, tersangka Y berperan merekrut, memproses, dan membawa korban ke Guangzhou, China, untuk dieksploitasi seksual lewat kawin kontrak. Modusnya, mengiming-imingi korban pekerjaan di luar negeri dengan gaji Rp15 hingga Rp30 juta.

Sedangkan peran tersangka JA diduga turut serta melakukan perbuatan tindak pidana di atas dengan cara meminjamkan kendaraan untuk mengantar jemput korban. Selain itu, JA diduga menjadi perantara untuk melakukan tindak kejahatan tersebut kepada Y.

Hendra menambahkan, penyidik Ditreskrimum Polda Jabar masih terus bekerja melakukan pendalaman atas kasus ini. Termasuk mendalami terkait adanya keterlibatan terduga pelaku lain. Sementara itu, JA dan Y kini ditahan guna menjalani proses hukum lebih lanjut.

Sebelumnya, Polda Jabar telah melakukan komunikasi langsung dengan korban, Reni Rahmawati, melalui sambungan video call pada Senin 22 September 2025. Pada kesempatan tersebut, penyidik dari Unit V Subdit IV Ditreskrimum juga melakukan wawancara terhadap pelapor, kuasa hukum pelapor, saksi, serta keluarga korban.

“Penyidik telah melakukan komunikasi langsung dengan korban, Reni Rahmawati, melalui sambungan video call untuk menggali informasi dan bahan keterangan tambahan,” katanya.

spot_img
spot_img
Terbaru

Sebanyak 59 Santri Diduga Masih Tertimbun Reruntuhan di Ponpes Al Khoziny, Evakuasi Kini Pakai Alat Berat

Sukabumi Berita | Memasuki hari kelima pencarian korban, sejumlah alat berat mulai dipergunakan dalam evakuasi korban ambruknya bangunan di Ponpes Al...
spot_img
spot_img