Sukabumi Berita | Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi mengumumkan, tiga kecamatan menjadi fokus penyaluran bantuan logistik bagi korban bencana.
Ketiga kecamatan tersebut adalah Kalibunder, Tegalbuleud, dan Pabuaran, yang status tanggap darurat bencananya diperpanjang selama satu pekan ke depan terhitung sejak Selasa (17/12/2024).
“Hari ini tentunya kita semua fokus (penanganan) di tiga kecamatan yang perpanjangan (status tanggap darurat bencana),” kata Kepala BPBD Kabupaten Sukabumi, Deden Sumpena, saat ditemui awak media di Pendopo Kabupaten Sukabumi, Selasa petang kemarin
Deden menegaskan, meskipun fokus penanganan berada di ketiga kecamatan tersebut, pihaknya tidak melarang para dermawan untuk membagikan bantuan ke lokasi bencana di Kabupaten Sukabumi.
Namun, jika ada yang meminta rekomendasi tempat penyaluran bantuan, Deden akan merekomendasikan tiga kecamatan yang masih berstatus tanggap darurat bencana.
Pemerintah Kabupaten Sukabumi pada hari yang sama memutuskan bahwa hanya tiga kecamatan yang diperpanjang status tanggap darurat bencana.
Sementara itu, 14 kecamatan lainnya telah masuk dalam kategori hijau, dan 22 kecamatan berada dalam masa transisi. “Hijau itu penanganan kedaruratannya hampir selesai, sedangkan transisi itu sudah melandai, tetapi tahapannya tidak harus langsung hijau, berarti transisi dulu,” pungkas Deden.