spot_img
Sabtu, Januari 4, 2025
spot_img

Bencana Alam Bikin Kunjungan Wisatawan ke Sukabumi Menurun

Baca Juga

Sukabumi Berita | Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman mengungkapkan bencana alam yang terjadi di Kabupaten Sukabumi pada Desember 2024 berpengaruh terhadap turunnya kunjungan wisatawan pada libur Natal dan Tahun Baru 2025 ini.

“Destinasi wisata yang berada di wilayah selatan Kabupaten Sukabumi yang paling besar merasakan dampak dari tingginya angka kejadian bencana di penghujung tahun,” kata Ade di Sukabumi, kemarin seperti dilansir Antara.

Menurut Ade, kurangnya wisatawan dari luar daerah yang datang ke Kabupaten Sukabumi sudah dirasakan sejak libur dan cuti bersama perayaan Natal. Di mana, mayoritas objek wisata yang berada di wilayah selatan sepi, ditambah terjadinya longsor susulan yang menutup akses jalan nasional Bagbagan-Kiaradua, Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan.

Akibat dari bencana itu, akses terdekat menuju pusat Unesco Global Geopark Ciletuh Palabuhanratu sempat beberapa kali ditutup sehingga kendaraan dari arah Pelabuhanratu tidak bisa melintas, walaupun saat ini sudah kembali normal.

Bahkan, menjelang perayaan tahun baru biasanya objek wisata pantai selatan sejak H-2 Tahun Baru 2025 jumlah wisatawan yang datang minim atau sepi. Untuk kali ini hingga malam perayaan pergantian tahun arus lalu lintas tetap normal tidak ada peningkatan yang signifikan.

Turunnya tingkat kunjungan wisatawan juga berdampak kepada tingkat hunian kamar hotel atau okupansi yang biasanya mencapai 90 persen lebih. Tetapi untuk saat ini angka okupansi tidak lebih dari 30 persen.

Namun, berbeda dengan tingkat kunjungan wisatawan ke wilayah utara Kabupaten Sukabumi, dari pantauan di beberapa objek wisata, salah satunya objek wisata Pondok Halimun yang berada di Kecamatan Sukabumi, mayoritas tempat penginapan dipenuhi wisatawan yang mayoritas datang dari luar daerah.

Meskipun diguyur hujan deras, tidak menyurutkan wisatawan yang ingin merasakan perayaan pergantian tahun tepat di bawah kaki Gunung Gede serta bisa memandang indahnya pancaran sinar dari lampu-lampu rumah warga di atas ketinggian.

spot_img

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_img
Terbaru

BPS: Kota Sukabumi Inflasi Tertinggi di Jabar

Sukabumi Berita | Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Jawa Barat menyampaikan rilis Berita Resmi Statistik (BRS) Kamis (2/1/2025). Bertempat di Aula...
spot_img
spot_img