Sukabumi Berita | Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Sukabumi mengajak warga untuk donor darah, karena stok persediaan darah semakin menipis di Unit Transfusi Darah (UTD). Kondisi tersebut dikhawatirkan tidak mampu memenuhi kebutuhan yang terus meningkat dari sejumlah rumah sakit.
Kepala Seksi Petugas Pencari dan Pelestari Donor Darah Sukarela (P2D2S) UTD PMI Kota Sukabumi Taopik Hidayat mengatakan kebutuhan kantong darah per bulan berkisar antara 1.500 hingga 2.000 kantong. Namun, hingga pertengahan Juli 2025, baru terkumpul sekitar 800 kantong.
“Jumlah tersebut masih jauh dari target. Jika tidak segera diatasi, pasien yang membutuhkan transfusi darah bisa menghadapi risiko serius,” kata Taopik, kemarin.
PMI mendorong masyarakat yang memiliki kerabat dengan kebutuhan darah untuk bersedia menjadi pendonor. Selain itu, PMI juga memperluas koordinasi dengan PMI daerah lain guna membantu pemenuhan pasokan darah.