Sekda Ade: Inflasi di Kabupaten Sukabumi Terkendali

Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman beserta unsur terkait mengikuti Rakor (Rapat Koordinasi) Pengendalian Inflasi. Foto: Pemkab Sukabumi.
judul gambar

SukabumiBerita.comSekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman beserta unsur terkait mengikuti Rakor (Rapat Koordinasi) Pengendalian Inflasi daerah yang dipimpin Sekretaris Jenderal Kementerian Dalam Negeri Suhajar Diantoro. Sekda Ade mengikuti acara ini secara virtual dari Pendopo Kabupaten Sukabumi, Senin, (26/6/2023).

Dalam arahannya Suhajar mengatakan, Indonesia berada di peringkat 130 dari 186 negara di dunia, artinya Indonesia masih cukup stabil, harga pangan terjangkau serta produksi masih berjalan baik.

“Tentunya ini merupakan kerja keras kita bersama, harga-harga cukup stabil di pasaran, meski ada beberapa komoditas yang mengalami kenaikan harga, yaitu telur ayam ras, daging ayam ras, bawang merah, bawang putih, dan cabai,” ungkapnya dilansir Pemkab Sukabumi.

Walau demikian, menurut Suhajar, ada beberapa kenaikan harga di beberapa daerah, untuk itu akan terus dilakukan pemantauan langsung ke lapangan.

“Tolong tiap daerah mengecek wilayahnya masing-masing, terutama stakeholders terkait supaya inflasi di negara kita tetap terkendali,” katanya.

Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman mengatakan inflasi di Kabupaten Sukabumi terkendali. “Kalau dilihat di data tingkat Nasional masih diangka 4%, Provinsi diangka 4,32% dan di Kabupaten diangka 4,53% tentunya masih stabil dibandingkan di beberapa Kota/Kabupaten Lain,” katanya.

Oleh karena itu, Pemkab Sukabumi harus lebih perhatian serta melakukan cek dan ricek mengenai fluktuasi harga.

“Tentunya momentum hari raya berpotensi memberikan dampak kenaikan harga seperti ayam ras, telur, bawang merah, bawang putih, dan cabai akan tetapi untuk stok secara keseluruhan termasuk hewan kurban