SukabumiBerita.com—Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi menghadiri High Level Meeting yang diadakan Bank BJB mengenai implementasi Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah (ETPD) di Kantor BJB Cabang Sukabumi, Selasa (4/7/2023). Dalam pertemuan yang dihadiri CEO Regional I Bank BJB Iwan Prastyo, diluncurkan pula aplikasi Smart Elok dan Portal Origin yang akan digunakan untuk mengoptimalisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Dilansir Pemkot Sukabumi, CEO Regional I Bank BJB dalam keterangannya menyampaikan bahwa pihaknya memiliki sejumlah aplikasi yang mendukung implementasi ETPD seperti aplikasi retribusi pelayanan kesehatan, aplikasi pembayaran kendaraan bermotor dan sistem informasi pelayanan pajak on line.
Wali Kota Achmad Fahmi dalam sambutannya mengatakan, kegiatan ini merupakan upaya Pemerintah Kota Sukabumi menjalankan amanat Pemerintah Pusat dalam rangka mempercepat pemulihan ekonomi pasca pandemi, dengan salah satu caranya melalui digitalisasi transaksi. Dia menyebutkan bahwa digitalisasi layanan diberbagai sektor merupakan sebuah keharusan agar masyarakat dapat terlayani dengan cepat dan disaat bersamaan mendorong pula pencapaian implementasi Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE).
Fahmi mengharapkan kedua aplikasi yang baru saja diluncurkan dapat segera digunakan oleh masyarakat, sehingga seluruh potensi PAD bisa diberdayakan secara maksimal agar kedepannya Pemerintah Kota Sukabumi tidak terlalu bergantung pada bantuan Pemerintah Pusat maupun Provinsi.
“Mudah–mudahan beberapa aplikasi tadi yang masuk dalam portal origin, mampu memudahkan masyarakat mengakses pelayanan, sehingga masyarakat bisa cepat ketika harus melaksanakan kewajiban. Kita ingin sesegera mungkin, kemarin memang sudah kita lakukan ujicoba nah sekarang kita lakukan high level meeting ini bisa lebih cepat,” katanya.